Cagub DKI Jakarta Sandiaga Uno menyindir Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mematok tarif Rp 50 juta untuk makan malam bersama saat kampanye. Ahok pun menegaskan bahwa dia tetap menerima bantuan kampanye 'tarif bawah'.
"Kalau uang Rp 50 juta, saya mau sedikit klarifikasi. Bahwa yang tidak punya uang pun juga bisa untuk membantu. Bayar Rp 10 ribu juga bisa kok," kata Ahok di Markas Teman Ahok, Pejaten, Jakarta Selatan
Ahok mengatakan bahwa masyarakat dari segala lapisan tetap bisa berpartisipasi dalam kampanye, tidak perlu berdompet tebal. Yang terpenting, kepercayaan publik bisa dihimpun.
"Soal harga tiketnya Rp 10 ribu sampai Rp 10 juta, urusan belakangan," ucapnya.
Sebelumnya, Sandiaga menyebut tarif makan malam yang dipatok Ahok hanya terjangkau para konglomerat. Dia dan Anies tak akan menggelar makan malam bersama demi pengumpulan dana kampanye. Alasannya, makan malam bukan cara 'merakyat' untuk mendekati pemilih.
"Saya yakin rakyat tidak ada yang punya uang Rp 50 juta. (Itu) hanya pengusaha-pengusaha besar atau konglomerat yang punya. Ini memang adalah fokus dari Pak Gubernur selama ini, dia melakukan pembangunan untuk kelas menengah ke atas," kata Sandi saat ditemui di Hotel Four Points, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat
20 Okt 2016
Sandiaga Uno Sindir Ahok Tentang Masalah Kampanye Makan Malam
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar