Gatot Bradjamusti telah terjerat kasus narkoba. Meski saat ini sedang ditahan, Gatot berencana melakukan langkah hukum lain dengan mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kapolri, dan Badan Narkotika Nasional (BNN). Dengan surat ini, Gatot mengaku akan membongkar sindikat yang lebih besar.
Dilaporkan Kompas TV dari Mataram, Kamis (13/10/2016), melalui kuasa hukumnya, Gatot meminta perlindungan terhadap anggota keluarganya yang berada di luar penjara. Melalui surat itu, dia mengklaim akan mengungkapkan sindikat peredaran narkoba dan perdagangan perempuan yang melibatkan pejabat dan artis.
Surat tersebut akan dikirimkan ke Jakarta pada Senin (17/10/2016) mendatang. Sebelumnya, kasus perdagangan manusia dan prostitusi yang melibatkan artis Ibu Kota pernah diungkapkan sebelumnya. Namun, kasus ini masih sebatas menjerat muncikari yang bersangkutan. Tak jelas apakah yang dimaksud Gatot terkait kasus sebelumnya atau tidak. Baca juga: Gatot Brajamusti Akui Lakukan Threesome & Seks Bergiliran.
Hari ini, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol. Budi Waseso (Buwas) masih terus mendalami kasus narkoba Gatot Brajamusti. Buwas pun dimintai keterangan terkait keluhan-keluhan kuasa hukum Aa Gatot saat mendatangi BNN yakni meminta kliennya di rehabilitasi.
Namun Buwas tak ingin gegabah menanggapi keluhan pihak Aa Gatot Brajamusti. Dirinya menunggu hasil persidangan yang menjelaskan apakah Aa Gatot Brajamusti hanya korban atau bisa masuk dalam kriteria pengedar.
“Gini enggak harus direhab, kita harus melihat sejauh mana keterlibatan yang bersangkutan. Apakah pengguna korban atau masuk lingkup jaringan. Kita harus dapat barbuk,” kata Budi Waseso, di BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis, dikutip Solopos.com dari Okezone.
Untuk saat ini BNN mempunyai kewajiban untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Bahwa aspat yang digunakan Aa Gatot Brajamusti di padepokan adalah sabu-sabu. “Jangan hanya keinginan dan keyakinan kita. Kewajiban kita menyampaikan ini lho jenis nakotik,” tutupnya.
16 Okt 2016
Gatot Bradjamusti Bongkar Bandar Narkoba, Artis, Pejabat dan Sindikat Perdagangan Wanita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar