Usai gantung sepatu, nasih legenda Arsenal Kenny Sansom memilukan.
Dikutip dari The Sun, Jumat (23/9/2016), pria yang kini berusia 57 tahun itu kini menjadi tuna wisma.
Nasibnya diperparah karena Sansom menjadi seorang pemabuk.
Pada tahun 2011, Sansom mulai mempublikasikan bahwa dirinya adalah seorang pemabuk dan pejudi.
Mantan pemain timnas Inggris ini mengakui hal tersebut dilakukannya karena merasa sudah tidak berguna.
"Itu karena saya tidak punya uang, saya mabuk, saya merasa tidak baik, saya pejudi dan saya sudah hidup di jalanan," ujarnya.
Sansom juga sudah tak peduli dengan kesehatannya.
Mantan pemain Everton itu mengaku ia akan meminum sebanyak mungkin.
"Saya hanya seorang pemabuk. Saya minum sebanyak yang saya bisa," tambahnya.
Dalam kesehariannya, Sansom hanya luntang lantung di pinggir jalan.
Bahkan berada di tempat perjudian hampir setiap hari.
Akibat kecintaaanya menenggak alkohol maka Sansom dijuluki "Mr. Chablis".
Bahkan pada tahun 2015, Sansom pernah dibui terkait masalah perjudian.
Melihat kondisinya yang begitu miris sang adik, Marry merasa khawatir dengan keadaan Sansom.
Dikabarkan, mantan pemain Arsenal itu sudah meninggalkan rumah sang adik dengan waktu yang cukup lama.
"Dulu dia (Sansom) tinggal di rumah seharga 1 juta Pound (Rp.16 Miliar) tapi sekarang dia bahkan tidak memiliki kursi," jelas sang adik.
Mirisnya, Sansom hampir mencoba bunuh diri karena tertekan dengan kondisinya yang sekarang.
Tak hanya itu, Marry mengaku bahwa Sansom juga sering meminum alkohol dan mengkonsumsi obat tidur.
Diketahui, pada tahun 2013 kesehatan Sansom dinyatakan menurun dan sempat pingsan di dekat Stadion Emirates.
Sansom memperkuat Arsenal pada tahun 1980–1988.
26 Sep 2016
Dulu Kaya Raya, Kini Legenda Arsenal Jadi Gelandangan dan Pecandu Alkohol
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar